Minggu, 23 April 2017

Tradisi Hajatan dengan Sound system

  Dalam setiap pesta pernikahan, khususnya di desa, masih sering terdengar suara musik berdentum keras, bahkan sampai terdengar di desa tetangga. Mereka yang menyelenggarakan pesta pernikahan memang “harus” menyewa seperangkat alat pemutar musik dan sound system untuk menjadi alat hiburan bagi tamu undangan.   
           
Ini merupakan tradisi yang dilakukan dengan tujuan untuk memberitahu warga luar desa bahwa ada warga yang sedang mengadakan hajatan mantu. Sebagai “undangan massal” untuk mengundang tamu, kendati undangan dengan lisan atau ulem telah dilakukan jauh hari sebelumnya.



Seiring berjalannya waktu, sound syistem sekarang sudah menjadi kebutuhan penting dalam setiap hajatan ataupun acara penting lainnya, Model serta kekuatan audionya pun  berfariasi sesuai budget yang diinginkan. tidak dipungkiri kalau sound syistem membutuhkan perawatan yang extra, dari mulai speker, bok, mixer, power serta berbagai sarana pendukung lainya. dalam mengoperasikan sound syistem tentu tidak asbun (asal bunyi), namun memerlukan tehnik kusus agar audio sound tersebut terdengar enak ditelinga serta gak asal jedak jedug saja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar